TAPTENG | MIMBARRAKYAT.CO.ID – Personel Satlantas Polres Tapanuli Tengah(Tapteng) sambangi sekolah dengan kegiatan Police Goes to School, di UPTD SD Negeri 152979 Pandan 1,Jalan Oswald Siahaaan Aek Tolang Pandan, Senin (17/2/2025).

Kegiatan Police Goes to School sebagai 

upaya memberikan edukasi tertib berlalu lintas dan menyampaikan pesan Kamseltibcar Lantas.

Kegiatan goes to school ini, selain memberikan edukasi kepelajar usia dini juga bermanfaat meningkatkan kesadaran berlalu lintas di kalangan generasi muda. 

Sebelum penyampaian pesan Kamseltibcar Lantas, personel Satlantas Tapteng bertindak sebagai pembina upacara bendera disekolah tersebut.

Kapolres Tapanuli Tengah (Tapteng), AKBP Wahyu Endrajaya, S.I.K., M.Si melalui Kasat Lantas, AKP Mujiono,S.Pd mengatakan, kegiatan edukasi bertajuk Police Goes to School untuk memberikan pemahaman kepada para siswa. Tentang pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas sekaligus menciptakan budaya tertib di lingkungan sekolah.

Kata Mujiono, berbagai poin penting yang menjadi fokus penyuluhannya. Seperti penggunaan helm berstandar SNI untuk melindungi kepala dari resiko kecelakaan dan tata tertib lalu lintas.

Kemudian,lanjutnya melengkapi kendaraan dengan spion, plat nomor, dan lampu utama guna memenuhi persyaratan keselamatan berkendara. Serta menghindari penggunaan knalpot brong.

“Penggunaan knalpot brong itu tidak hanya melanggar aturan, akan tetapi juga mengganggu ketertiban umum,” tegas AKP Mujiono.

Selain itu,lanjut Kasat Lantas edukasi pengenalan rambu rambu lalu lintas ke pelajar,karena  sangat banyak manfaatnya dan membantu pemahaman anak-anak  dalam menggunakan rambu lalu lintas.

Ditambahkan, melalui pengenalan rambu lalu lintas pada anak usia dini tentu  sangat penting. Tujuannya untuk menanamkan kedisiplinan dan memberikan proses pembelajaran tentang tata tertib berlalu lintas kepada anak-anak pelajar usia dini.

“Kegiatan Police Goes to School ini sebagai langkah  mendukung terwujudnya profil pelajar pancasila pada elemen mandiri. Dimana anak-anak memiliki kesadaran akan dirinya, keselamatan dirinya dalam berlalu lintas dan mandiri pada situasi yang dihadapi, serta memiliki regulasi diri,” tutupnya.