MEDAN | MIMBARRAKYAT.CO.ID – Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara (FK UISU) melepas 144 mahasiswa untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 2025 di dua kecamatan berbeda, dengan fokus pada pencegahan stunting, penyuluhan pola hidup sehat, dan pembinaan Posyandu.
Rombongan I berjumlah 71 mahasiswa menuju Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, dipimpin Dekan FK UISU dr. Tri Makmur, Sp.S, AIFO-K, di dampingi Wakil Dekan Bidang Sumberdaya dan Tata Kelola dr. Marzuki Samion, MA (K3), serta Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kewirausahaan dr. Ismurrizal, SH, MH, Sp.F. Sementara, rombongan II beranggotakan 73 mahasiswa yang ditempatkan di tujuh desa di Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, dipimpin Wakil Dekan Bidang Akademik dan Dakwah Islamiyah dr. Irmayanti Rangkuti, M.Si, M.Biomed.
Pelepasan digelar di kampus FK UISU Jalan STM, Medan, Senin (11/8/2025) pukul 08.00 WIB. Setiap desa penempatan di dampingi seorang dosen pembimbing lapangan untuk memastikan pelaksanaan program berjalan sesuai rencana.
Rombongan Pantai Cermin tiba di lokasi pukul 10.00 WIB dan disambut Camat Andi Akbar Perdana, S.STP. Ia menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam mengatasi masalah kesehatan masyarakat pesisir, khususnya pencegahan stunting dan penguatan Posyandu.
“Saya berharap para mahasiswa mampu berkontribusi secara nyata dalam upaya pencegahan stunting dan pembinaan Posyandu di wilayah ini, yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai nelayan dan kerap menghadapi tantangan gizi serta pola hidup sehat,” ujarnya.
Di Percut Sei Tuan, rombongan disambut Sekretaris Camat Andriani Zahara Nasution, S.Ag. Kegiatan di wilayah ini mencakup penyuluhan pola hidup sehat, pembinaan Posyandu, dan persiapan partisipasi dalam peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI. Program ini juga melibatkan koordinasi dengan pemerintah daerah dan aparat keamanan untuk memastikan keselamatan peserta.
Di Deliserdang ini, mahasiswa akan ditempatkan di beberapa desa meliputi Bandar Setia, Cinta Rakyat, Percut, Lau Dendang, Sentis, Tanjung Rejo dan Sampali.
Sementara itu, Dekan FK UISU dr. Tri Makmur, Sp.S,AIFO-K menegaskan pentingnya menjaga keselamatan dan kesehatan mahasiswa selama KKN, termasuk kewaspadaan terhadap potensi penyalahgunaan narkoba.
“KKN Tematik ini menjadi wadah nyata bagi mahasiswa untuk berkontribusi pada kesehatan masyarakat melalui edukasi, pencegahan stunting, dan pembinaan Posyandu, sambil menjaga etika dan keselamatan selama pelaksanaan,” ujar Dekan FK UISU dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/8/2025).
Dekan FK UISU menegaskan, KKN Tematik ini dirancang sebagai sarana integrasi kurikulum kedokteran dengan kebutuhan riil masyarakat.
“Mahasiswa tidak hanya melakukan penyuluhan, tetapi juga mengumpulkan data epidemiologi, menganalisis faktor risiko kesehatan, dan merancang intervensi berbasis bukti,” jelasnya.
Oleh karena itu, Dekan memberikan pesan berharga untuk dilakukan setiap mahasiswa.
“Terapkan ilmu yang telah kalian pelajari, mulai dari pencegahan stunting, promosi pola hidup sehat, hingga penguatan Posyandu. Jadilah teladan dalam sikap, ucapan, dan tindakan. Ingat, kalian datang membawa nama baik Fakultas Kedokteran UISU, dan lebih dari itu, membawa harapan masyarakat akan masa depan yang lebih sehat,” tutup Dekan.

